Satgas Pamtas Yonif Raider 509 Kostrad, Beri Latihan PBB di Perbatasan RI-PNG
Jurnalline.com, Jakarta – Menjadikan pribadi yang disiplin baik secara perorangan maupun dalam bentuk kelompok, Satuan Tugas (Satgas) Yonif Raider 509 Kostrad yang berada di Pos Oksibil pimpinan Lettu Inf Rahmat Hidayat memberikan latihan Peraturan Baris-Berbaris (PBB) kepada murid-murid SD Inpres Argapilong, Kp.Okatem Distrik Okatem, Kabupaten Pegunungan bintang, Papua. Selasa (22/10).
Disamping menjalankan tugas pokoknya sebagai pengamanan perbatasan, Satgas Yonif Raider 509 Kostrad juga ikut terlibat dalam mencerdaskan anak-anak bangsa yang berada di pelosok negeri salah satunya memberikan pelatihan PBB sehingga menjadikan anak-anak yang disiplin dan bertanggung jawab.
Komandan Satgas Yonif Raider 509 Kostrad, Letkol Inf Wira Muharommah S.H., Psc., dilain tempat mengatakan, materi PBB yang dilatihkan kepada murid-murid SD Inpres Argapilong Kp. Okatem dipimpin langsung oleh Bintara pelatih Sersan Satu Anaro Laoli dengan tiga orang anggota pos. Mereka memberikan pelatihan dengan materi gerakan di tempat, gerakan berjalan hingga latihan penghormatan yang baik dan benar.
Dengan adanya kegiatan ini, Kepala sekolah SD Inpres Argapilong Kp. Okatem Leo Kakyarmabin.S Pd., sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada anggota TNI khususnya dari Satgas Yonif Raider 509 Kostrad yang selalu siap dan tulus memberikan ilmunya kepada muridnya. Bahkan Leo Kakyarmabin juga berharap dengan adanya kegiatan tersebut menjadikan murid-murid yang disiplin dan bertanggungjawab.
Danyon menambahkan melalui kegiatan tersebut dapat menjadikan murid-murid yang cinta tanah air dan mempunyai rasa sepenanggungan antara yang satu dengan yang lainnya.
“Kegiatan latihan PBB ini secara tidak langsung mengajarkan para siswa untuk bersikap disiplin dan loyal terhadap pemimpinnya dengan satu suara, satu perintah,” tambahnya.
“Disamping itu dapat menumbuhkan rasa cinta tanah air dan saling peduli antara satu dengan yang lainnya, kegiatan ini juga harapannya memberikan pembekalan mental sejak dini terhadap para siswa untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi tantangan hidup di masa yang akan datang,” pungkasnya.
Penulis : Fram
Editor : Ndre
Sumber : Penkostrad
