Jurnalline.com, Jakarta – Komandan Batalyon Infanteri Para Raider 503 Kostrad, Mayor Inf Hadrianus Yossy S.B. S. I. Pem., M.Tr (Han)., beserta seluruh prajurit Yonif Para Raider 503 Kostrad menerima kunjungan dan pengarahan dari Tim Staf Pengamanan Angkatan Darat (SPAMAD) dalam rangka penyiapan Satgas RDB XXXIX-39 B Monusco Kongo yang dipimpin oleh Letkol Kav Rendra A. Siagian bertempat di Aula Djarot, Mojokerto. Senin (21/10).
Kunjungan dari Tim Spamad tersebut bertujuan untuk melaksanakan Litpers dan wawancara bagi prajurit Yonif Para Raider 503 Kostrad khususnya yang akan melaksanakan penugasan.
Kegiatan tersebut berlangsung selama 2 hari. Hari pertama seluruh prajurit melaksanakan Litpers secara tertulis dan pengisian CT. Kemudian di hari kedua melaksanakan wawancara yang dipimpin langsung oleh Ketua Tim SPAMAD Letkol Kav Rendra A. Siagian.
Dalam arahannya, Letkol Kav Rendra A. Siagian menyampaikan agar prajurit selalu senantiasa menjaga diri dan tidak melakukan pelanggaran selama berada di daerah penugasan.
“Kalian harus bangga menjadi duta Indonesia dan menjadi bagian dari Pasukan Perdamaian. Untuk itu seluruh prajurit harus mampu menjaga dan menahan diri untuk tidak melakukan pelanggaran. Serta harus disiplin agar mampu melaksanakan tugas yang diberikan,” ungkap Letkol Kav Rendra A. Siagian.
Penugasan prajurit TNI pada Misi Perdamaian PBB merupakan tugas istimewa, karena dipercaya untuk menjadi duta TNI, bangsa dan negara di forum internasional.
“Penugasan disamping membawa nama baik NKRI, juga membawa misi dan citra pemeliharaan perdamaian PBB, maka di daerah operasi diterapkan kebijakan zero tolerance terhadap pelanggaran tersebut,” imbuhnya.
Penulis : Fram
Editor : Ndre
Sumber : Penkostrad
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media