Jurnalline.com, Jakarta – Sebanyak 50 prajurit Brigif Para Raider 3 Kostrad mengikuti seleksi kesegaran jasmani (Garjas) dalam rangka seleksi masuk Pendidikan Terjun Bebas Militer (TBM) atau biasa disebut Freefall yang dilaksanakan di Pusdiklat Passus Batujajar.
Seleksi garjas meliputi Garjas A, berupa lari selama 12 menit , Garjas B meliputi Pull Up sebanyak-banyaknya selama 1 menit, Sit Up selama 1 menit, Push Up selama 1 menit, Lungest dan Suttle Run (lari angka delapan) yang digelar di lapangan Yonif Para Raider 432 Kostrad. Sabtu (18/01/2020).
Menurut ketua panitia seleksi yang juga Kepala Seksi Personalia Brigif Para Raider 3 Kostrad Kapten Inf Agung Yudha, dari total 50 orang peserta seleksi terdiri dari dari Denma Brigif Para Raider 3 Kostrad sebanyak 10 orang, Yonif Para Raider 431 Kostrad 10 orang, Yonif Para Raider 432 Kostrad 20 orang dan Yonif Para Raider 433 Kostrad 10 orang.
Lebih lanjut, Kasi Pers mengatakan adapun seat TBM angkatan tahun 2020 dari Brigif Para Raider 3 Kostrad ini, sebanyak 4 orang yang yang dibagi dua gelombang, gelombang I dilaksanakan pada 06 Februari 2020 dan Gelombang ke -II dilaksanakan dibuka Maret minggu pertama di Pusdiklatpassus Batujajar Jawa barat.
Seleksi Garjas ini, para calon peserta Dik TBM ini bersaing ketat dengan peserta lainnya dirangkaikan tes selanjutnya berupa tes kesehatan lengkap, hal ini dilakukan agar mengetahui kesiapan fisik dan mental dalam menghadapi pendidikan Freefall yang tidaklah mudah, butuh kebugaran fisik yang prima.
Penulis : Fram
Editor : Ndre
Sumber : Penkostrad
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media