Jurnalline.com, Sidoarjo – Masih dalam rangka kegiatan HUT Yayasan Hang Tuah tahun 2021, Panitia “Hang Tuah National English Competition” (HTNEC) digelar di SMP Hang Tuah 6 Excellent , Selasa,(19/01/21) di ikuti oleh 43 siswa-siswa tingkat SMP terdiri dari 16 sekolah, (14 dari sekolah dilingkungan Yayasan Hang Tuah dan 4 Sekolah di luar Yayasan Hang Tuah).
Ketua Pengurus Yayasan Hang Tuah Cabang Surabaya Drs. SD Seputra , S.K.M.,M.M yang setia mendapingi peserta HTNEC ‘2021 di SMP Hang Tuah 6 Excellen, menjelaskan bahwa para peserta terdiri dari dari siswa yang masih duduk di bangku SMP kelas VII sebanyak 8 siswa, peserta kelas VIII sebanyak 23 siswa dan peserta kelas IX sebanyak 12 siswa. Mereka mengikuti lomba ini secara online dimana peserta boleh di rumah atau di sekolah masing-masing.
“Hang Tuah National English Competition” secara terpusat dilaksanakan di SMP Hang Tuah 6 Excellent Juanda Sidoarjo, menurut Ketua Panitia Irra Fatukawati, S.Si, M.Pd peserta kali ini berasal dari SMP Hang Tuah Cabang Jakarta 5 Satdik, Hang Tuah Cabang Surabaya 5 Satdik, Hang Tuah Cabang Belawan 2 Satdik, serta Hang Tuah Cabang Sabang, Makasar, Menado, Ambon, Lampung dan Tanjung Pinang masing-masing 1 peserta.
HTNEC tahun 2021 mengambil tema “Enhancing Excellent Character and National Maritime Awareness for Millennial Generation” (Meningkatkan Karakter Unggul dan Kesadaran Maritim Nasional bagi Generasi Milenial), Kriteria penilaian meliputi : Reliminary (Computer Based Test) terdiri dari: 50 soal pilihan ganda, 10 Soal Section Listening Comprehension, 20 Soal Structure And Written Expression, 20 Soal Reading Comprehension dengan durasi waktu 120 menit.
Dari babak awal ini di ambil 5 peserta untuk masuk ke babak Grand Final dengan materi ujian 50 soal pilihan ganda dengan tingkat kesulitan bervariasi meliputi Structure, Reading comprehension dan menggunakan CBT dengan platform googleform, mereka harus menempuh 120 menit dan menggunakan penilaian pengurangan skor untuk jawaban salah.
Kemudian babak terakhir (English Speech), pada babak ini seluruh peserta mempersiapkan teks sebelum perlombaan dimulai, tema “ Speech adalah The Role of Teenagers to Enhance Indonesia Maritime Conservation”, Durasi waktu penampilan minimal 5 (lima) menit dan maksimal 7 (tujuh) menit Peserta diberi waktu 2 (dua) menit untuk mempersiapkan diri.
Peserta tampil tanpa naskah dan tanpa bantuan dari pihak manapun. Pelanggaran terhadap ketentuan berakibat pengurangan poin penilaian. Penampilan disampaikan dalam bahasa inggris dan tidak mengandung unsur-unsur SARA dan atau pornografi.
Speech merupakan karya asli bukan plagiat, Peserta online penampilan melalui Zoom Cloud meeting serta mengirimkan teks speech ke WA panitia dan di upload ke google drive.
Tim pembuat soal dan tim penilai adalah Tim khusus dari PT ASTA ILMU SUKSES (OXFORD) Ms Francisca Dyah dan Mr Mardhana Ksatrya dan Mr Adi Rachmadi.
Para peserta setelah menyelesaikan babak terakhir keluar sebagai juara pertama HTNEC ‘2012 siswa Shayna Safira Putri dari SMP Hang Tuah 6 Excellent dengan mengambil Tema dampak penggunaan APD dari bahan plastik yang dapat mencemari OCEAN.
APD tidak selalu sekali pakai. Ini memiliki versi yang dapat digunakan kembali karena dapat digunakan berkali-kali hanya dengan mencucinya. Saya sangat ingin memberikan model kepada mereka bagaimana memilih masker standar yang tepat untuk dipakai dan cara membersihkannya.
Sebagai pemenang kedua siswa Alithia Kinanti dari SMP Hang Tuah 5 Sidoarjo dengan Tema “Peran Remaja Dalam Meningkatkan Konservasi Maritim Indonesia”, di ungkapkan bahwa 4 peran remaja, pertama kami adalah sebagai agen perubahan, kedua sebagai agen pembangunan, ketiga sebagai agen modernisasi dan ke empat sebagai agen pendidikan.
Dan sebagi juara ke tiga Elviana Lathifah Khoirunnnisa dari SMP Islam Terpadu Insan kamil Sidoarjo, yang menyampaikan Tema “Pemuda dan Konservasi Maritim” Gadis mungil ini satu-satunya pemenang dari luar Yayasan Hang Tuah.
“Salah satu tujuan dalam menyampaikan pidato ini adalah membuat sebuah Organisasi bernama
(IYOMC) International Youth Organization Maritime Conservation di bawah perlindungan Perseriktan Bangsa Bangsa dan Kementerian Pemuda dan Olah Raga Republik Indonesia.
IYOMC merupakan sebuah organisasi yang beranggotakan generasi muda di seluruh dunia untuk berperan dalam menjaga keberlanjutan fungsi kelautan” pungkasnya.
Penulis : Fram
Editor : Ndre
Sumber : Yht/Dar
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media