Jurnalline.com, Jakarta – Guna meringankan beban dan memenuhi kebutuhan para korban pasca gempa 6,2 Magnetudo yang menggoncang Sulbar khususnya Mamuju dan Majene, Batalyon Kesehatan (Yonkes) 1 Kostrad serta seluruh pihak terus menyalurkan bantuan kemanusiannya.
Kali ini Prajurit Batalyon Kesehatan 1 Divisi Infanteri 1 Kostrad yang tergabung dalam Satuan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (SRCPB) yang dipimpin oleh Letda Ckm dr. Alfredoni Purba langsung beraksi di lapangan dalam rangka melaksanakan Satgas Kemanusiaan di Mamuju Sulawesi Barat dengan menggelar bantuan medis berupa pengobatan untuk warga korban gempa bumi di Desa Sese, Kab. Mamuju, Sulawesi Barat. Rabu (20/1/2020).
Letda Ckm dr. Alfredoni Purba mengatakan, bahwa kegiatan ini merupaka salah satu upaya untuk membantu meringankan masyarakat, dikarenakan banyak fasilitas-fasilitas publik yang hancur terkena dampak gempa bumi, salah satunya fasilitas Rumah Sakit, diharapkan kedatangan prajurit dari Yonkes 1 Kostrad dapat memberikan dampak instan kepada warga masyarakat yang terdampak musibah tersebut dengan memberikan bantuan medis dan obat-obatan.
“Tim Kesehatan dari Yonkes 1 Kostrad juga memberikan pelayanan kesehatan secara keliling dengan mendatangi langsung ke tenda-tenda pengungsian untuk memeriksa dan mengobati para korban bencana alam ini, mereka tidak mengenal waktu demi bisa membantu saudara-saudara kita yang terkena bencana alam gemba bumi di Mamuju Sulawesi Barat, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan sesuai anjuran Pemerintah,” jelas Letda Ckm dr. Alfredoni Purba.
Sementara itu, secara umum warga yang berada dipengungsian mengaku sangat senang atas bantuan medis berupa pengobatan yang diberikan oleh Yonkes 1 Kostrad, pasalnya saat ini yang kami sangat butuhkan selain makanan adalah obat-obatan khususya untuk usia rentang agar bisa bertahan dilokasi pengunsian demi menghindari ancaman gempa ataupun musibah lainnya.
Penulis : Fram
Editor : Ndre
Sumber : Penkostrad
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media