Sidang Pergantian Jenis Kelamin Dan Nama, Aprilia Menjadi Aprilio
Jurnalline.com, Jakarta – Serda (sersan dua) Aprilia Santini Manganang menjalani sidang pengajuan penggantian jenis kelamin dan nama menjadi Aprilio Perkasa Manganang ke Pengadilan Negeri Tondano kabupaten Minahasa, sulawesi utara secara virtual, Jumat (19/03/2021).
Mantan atlet timnas voli putri itu kini sah menjadi seorang pria dari administrasi kependudukan setelah Hakim mengabulkan permohonan pemohon sepenuhnya.
Serda Aprilio Manganang tampak menangis haru dan bahagia atas putusan Hakim.
“Terimakasih hakim. Semoga ini awal yang baik kedepannya. Terimakasih juga kepada pak Kasad dan tim dokter,” ujarnya Aprilio.
Lanjutnya, Aprilio Perkasa ingin menjadi laki-laki sejati dan bisa bertanggung jawab.
“Saya ingin menjadi laki-laki sejati dan bisa bertanggung jawab,” ucapnya kepada awak media.
Selain itu, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa yang mendampingi Aprilia saat sidang virtual di Mabes AD menjelaskan bahwa Aprilia mempunyai kelebihan cepat belajar pada hal-hal yang bersifat praktek.
“Misalnya olahraga, dia olahraga apa aja cepet bisa dan cepet jago. Nah sementara, setelah dia lulus menjadi Bintara Angkatan Darat Februari 2017. Dia langsung diarahkan kejuruan ajudan Jenderal, yang lebih banyak bersifat administrasi. Jadi akan lebih terpakai potensinya kalo dia, saya taro di tempat yang lebih banyak melakukan hal-hal di lapangan.
Misalnya, saya akan berpikir lebih pas meletakkan Lanang (panggilan KSAD kepada Aprilia) di perbekalan dan angkutan,” jelasnya.
Dari pantauan megapolitanpos.com, Aprilio nampak gagah dan ganteng dengan memakai seragam TNI sepanjang jalannya sidang virtual.
Setelah dikabulkan pergantian jenis kelamin dan nama. KSAD Jenderal Andika Perkasa langsung memasangkan label nama baru yang bertuliskan “PERKASA” di baju Aprilio.
Seperti diketahui, pemberian nama baru ini dilakukan setelah Serda Aprilio Manganang didiagnosis mengidap penyakit hipospadia, di mana ternyata selama ini Serda Aprilio Manganang berjenis kelamin laki-laki. Serda Aprilio Manganang pun menjalani corrective surgery sampai dua kali.
Penulis : Fram
Editor : Ndre
