Jurnalline.com, TNI AL-STTAL Surabaya – STTAL mempunyai tugas pokok untuk melaksanakan pendidikan yang dipersyaratkan bagi sekolah tinggi dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi
keangkatanlautan. Oleh karena itu, STTAL berperan serta aktif dalam mendidik dan
mencetak sumber daya manusia unggul bagi TNI-AL, TNI dan negara. Hal ini sebagai wujud
nyata peran STTAL dalam kebijakan investasi pertahanan yang digulirkan oleh pemerintah.
Kedudukan STTAL saat ini adalah merupakan salah satu Lembaga Pendidikan sebagai
Badan Pelaksana Pusat Markas Besar TNI-AL. Sesuai dengan mandat Undang-undang
Nomor 12 tahun 2021, STTAL berkedudukan sama dengan berbagai Perguruan Tinggi lain
dan turut aktif melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi (Pendidikan-Pengajaran,
Penelitian-Pengembangan dan Pengabdian Masyarakat).
Hal ini disampaikan oleh Komandan Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL) Laksamana Pertama TNI Dr. Ir. Avando Bastari, M.Phil., pada saat Jam Komandan dihadapan Mahasiswa Matrikulasi STTAL bertempat di Auditorium Marore Kampus STTAL Bumimoro Morokrembangan Surabaya dengan menerapkan Protokol kesehatan Covid-19 yang juga dihadiri oleh Wadan STTAL Kolonel Laut (E) Maulana, S.T., M.Si., Seklem, Kapokdos, Para Direktur, Kadep, Kaprodi STTAL. Senin (10/05/21).
Pada saat ini kita dihadapkan pada tantangan tren teknologi kemaritiman global (Global Marine Technology Trends) pada tahun 2030, dimana Revolusi Industri 4.0 telah menciptakan teknologi-teknologi baru yang mutakhir, terutama dalam bidang pertahanan. Seperti disampaikan oleh Lloyd Register, Qinetiq dan University of
Southhampton, tren teknologi kemaritiman global pada tahun 2030 ini akan mempunyai
fokus terhadap 8 teknologi kunci, yaitu; (1) Advanced Materials, (2) Advanced Manufacturing, (3) Energy Management, (4) Autonomous System, (5) Big Data Analytics, (6) Cyber & Electronic Warfare, (7) Human Computer Interaction, dan (8) Human Augmentation.
Untuk menguasai teknologi-teknologi tersebut, maka kita semua harus mempersiapkan dan
mengisi diri sendiri agar tidak tertinggal. Oleh karena itu, mahasiswa STTAL harus familiar dan tidak apatis dengan perkembangan teknologi yang ada di sekitarnya, baik dalam lingkup regional maupun global, jelas Laksma TNI Avando.
Di akhir paparannya Laksamana Pertama TNI Dr. Ir. Avando Bastari, M.Phil. memberikan quote yang terkenal dari Albert Einstein yang menyatakan bahwa ilmu pengetahuan tanpa agama akan lumpuh, dan ilmu agama tanpa pengetahuan akan buta. Jadi diharapkan mahasiswa STTAL dapat menyeimbangkan antara kecerdasan dan akhlak, sehingga akan tercetak sumber daya manusia unggul yang mempunyai intelegensia tinggi berakhlak baik.
Editor : Fram
Sumber : Berita Bagian Penerangan STTAL.
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media