Tingkatkan Kemampuan, Sat Samapta Polres Pandeglang Latihan Urai Massa
Jurnalline.com, Pandeglang (Banten) – Untuk tingkatkan kekuatannya, Sat Samapta Polres Pandeglang Polda Banten melakukan latihan Raimas (Pengurai Massa) di halaman Mapolres Pandeglang, Kamis (21/10/2021).
Latihan ini di pimpin segera oleh Kasat Samapta AKP Tulus Prayogo,S.E didampingi oleh Kanit Turjawali IPDA Sardika S.Trk serta dibarengi oleh 15 personel Dalmas Sat Samapta Polres Pandeglang.
Latihan ini memakai kendaraan motor roda dua Suzuki 150CC. Dalam aktivitas ini, anggota berlatih formasi-formasi dalam peleton Raimas, seperti formasi bershaf, paruh lembing serta banjar tiga, dan berlatih memakai senjata gas air mata.
Kapolres Pandeglang AKBP Belny Warlansyah, S.H., S.I.K., M.H. Melalui Kasat Samapta AKP Tulus Prayogo, S.E., menyebutkan, maksud latihan Raimas ini untuk tingkatkan kekuatan anggota Sat Samapta dalam memecah belah kemampuan massa yang lakukan unjuk rasa dengan anarkis.
“Sekaligus untuk tingkatkan kekuatan anggota, terutama anggota Sat Samapta dalam melakukan pekerjaan di lapangan hingga tidak berlangsung pelanggaran-pelanggaran ataupun kekeliruan prosedural oleh anggota di lapangan waktu melakukan pengamanan unjuk rasa, ” terang dia.
Hal semacam ini dikerjakan, bersamaan perubahan masalah kamtibmas dengan nasional yang alami penambahan. Jadi, Polri butuh membekali diri dengan kekuatan skill dengan perseorangan ataupun grup supaya selalu siap hadapi ancaman faktual yang peluang berlangsung.
“Melihat pekerjaan Sat Samapta jadi garda paling depan dalam bagian pekerjaan kepolisian yang perlu senantiasa siap tidak gampang, seringkali dalam pekerjaan ini berlangsung beberapa kendala berbentuk masalah pada kelancaran, ketertiban, keamanan pada pekerjaan yang diembannya, ” tuturnya.
Dia menyatakan pada anggota supaya dalam melakukan pengamanan tindakan unjuk rasa supaya dapat menjembatani pada pengunjuk rasa dengan pihak yang diunjuk rasa.
“Anggota Dalmas mesti berlaku humanis serta tidak arogan, jikalau nanti di lapangan ada yang melakukan tindakan anarkis selekasnya diamankan serta diolah sesuai Hukum yang berlaku,” tegas Tulus.
Jon. (humas)
