Jurnalline.com, JAKARTA – Tinggal menghitung beberapa hari lagi bulan suci Ramadhan tahun 2017 akan tiba. Masyarakat muslim mulai meningkatkan amal ibadah mereka di tempat ibadah dan ziarah ke makam leluhur mereka dan tentunya bersedekah. Momen ini digunakan sebagai ajang mengais rizki oleh pengemis dari daerah dengan mendatangi tempat-tempat ibadah dan makam yang bertebaran di seantero Jakarta.
“Berdasarkan pantauan kami bahwa pengemis yang beroperasi di Jakarta Selatan kebanyakan dari luar daerah terutama daerah Tasikmalaya, Indramayu, dan Cilacap yang sangat mendominasi,” jelas Mursidin Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Selatan.
“Kawasan yang sering menjadi tempat mangkalnya para pengemis tersebut adalah tempat ibadah, pemakaman ketika hari Jumat dan hari libur, perempatan jalan, JPO, lamer dan lainnya,” jelas Mursidin.
“Pada hari jum’at ini, 12 mei 2017 petugas Pelayanan, Pengawasan, dan Pengendalian Sosial (P3S) Jakarta Selatan telah mengamankan 10 orang pengemis dengan perincian 6 orang pengemis dewasa dan 4 orang anak, mereka dijangkau di kawasan Kuningan dan Cilandak,” jelas Mursidin.
P3S Jakarta Selatan akan mengintensifkan penjagaan di titik-titik rawan PMKS dan menyisir kawasan-kawasan yang ditenggarai banyak Penyandang Masalah Kesejahteraan Masyarakat (PMKS). Pada saat ini ada 100 orang pasukan P3S yang memantau dan mengawasi PMKS di Jakarta Selatan.
“Kesepuluh pengemis tersebut oleh petugas P3S Jakarta Selatan dirujuk ke Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya 1, KEDOYA guna mendapatkan penanganan lebih lanjut,” tutup Mursidin.
(Haryati)
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media