Jurnalline.com, TANGSEL – Badan Ekonomi Kreatif (BEKRAF) mengembangkan BISMA (BEKRAF Interaction System Mobile Application), sebuah aplikasi informasi kreatif yang bertujuan untuk memajukan usaha kreatif di Indonesia. Para pelaku 16 sub-sektor industri kreatif, juga seluruh stakeholders ekonomi kreatif, perlu mendapatkan informasi lebih mendetail mengenai prosedur dan benefit yang dapat diperoleh dari BISMA.
Sehubungan dengan hal tersebut, diselenggarakanlah kegiatan sosialisasi BISMA langsung pada para pelaku, sekaligus juga memberi ruang bagi para pelaku untuk bertemu dan berjejaring. Kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan di Tangerang Selatan yang sarat dengan industri kreatif yang terus berkembang pesat. Hal inilah yang antara lain menjadi alasan diselenggarakannya BISMA di Tangerang Selatan.
Kegiatan yang di buka oleh dibuka oleh Wakil Kepala BEKRAF Ricky Joseph Pesik itu di hadiri oleh Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, H. Benyamin Davnie, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Banten, Eneng Nurcahyati, Kepala Dinas Pariwisata Tangerang Selatan, Chaerudin, dan ratusan peserta pelaku usaha kreatif dari Kota Tangerang Selatan dan sekitarnya di Hotel Santika Bintaro (10/08).
Dalam menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi BISMA di Tangerang Selatan ini, BEKRAF bekerja sama dengan Pemerintah Kota Tangerang Selatan dengan menghadirkan pewakilan dari 6 deputi di BEKRAF untuk menjeiaskan kegiatan pengembangan kedeputian.
Selain itu acara diisi oleh para pembicara yang merupakan para pelaku ekonomi kreatif yang telah memiliki reputasi dalam bidangnya masing-masing, yaitu Adrian Ishak (Namaaz Dining), Ujang Koswara (Limar), Dandy Darman (Unkl347), Singgih Kartono (Magno Studio), FajarAndika (Kulina) dan Dina Midiani (IFC).
Slamet Aji Pamungkas selaku Ketua Panitia mengatakan, Kegiatan sosialisasi itu dilakukan dengan metoda yang bersifat eksperiental, atau memberikan experience nyata bagi para creativepreneurs yang hadir untuk dapat Iangsung terkoneksi dan berjejaring.
“Para pesertanya nanti akan diarahkan untuk terlibat secara aktif dalam berbagai kegiatan, sehingga mereka akan termotivasi untuk tergabung dalam BISMA.” Ujarnya
Para pembicara dalam Sesi Panel awal yang akan menjelaskan mengenai program program pengembangan 6 deputi di BEKRAF yaitu Deputi Riset. Edukasi, dan Pengembangan. Deputi Akses Permodalan, Deputi lnfrastruktur, Deputi Pemasaran, Deputi Fasilitasi Hak Kekayaan lntelektual dan Regulasi, Deputi Hubungan Antar Lembaga dan Wilayah.
Dilanjutkan dengan sesi panel dari para pelaku yang telah sukses mengembangkan ekonomi kreatif, dimoderatori oleh Tb. Fiki C. Satari (Ketua Bandung Creative City Forum/ BCCF & Bandung Urban innovation Lab & Development/ BUiLD).
Sesi Panel dilanjutkan dengan Sesi Parallel di kelas-kelas terpisah, dengan narasumber antara lain Andy Fajar Handika (Kulina), Ujang Koswara (Limar), dan Dina Midlani (lFC).
Selain Sesi Panel dan Sesi Parallel, kegiatan Sosialisasi BlSMA ini juga akan diisi oleh pameran brand/ produk kreatif dari para creativepreneurs peserta kegiatan yang telah terseleksi, meja-meja yang melayani/ memandu langsung pendaftaran aplikasi BlSMA sekaligus menyediakan konsultasi penggunaannya, serta ruang informasi bagi yang ingin mengetahui lebih mendetail mengenai 6 deputi dalam BEKRAF.
(Tb)
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media