Jurnalline.com, Serang (Banten) – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten menyalurkan bantuan kepada masyarakat Kota Tangerang berupa bantuan Usaha Ekonomi Produktif (UEP) dan Bantuan Sosial (Bansos) di GOR Balai Rakyat Kelurahan Karawaci Baru, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, Sabtu, (17/12/2022). Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Bantuan UEP dan Bansos mengaku sangat terbantu.
Salah satu warga, Kelurahan Sukasari, Kecamatan Tangerang, Syarifah (50) yang kesehariannya menjual nasi dan sayur matang mengaku sangat terbantu dengan adanya Bantuan UEP dan Bansos tersebut.
Dari bantuan itu, ia berharap bisa terus mengembangkan usahanya dengan membuat menu-menu baru agar bisa menarik pelanggan.
“UEP ini sangat membantu saya dan yang lainnya. Ini juga bisa digunakan untuk mengembangkan usaha. Saya nanti akan mencoba menu-menu baru atau mencampur beberapa bumbu biar menarik pelanggan,” jelasnya.
Warga lainnya, Yati Supriyati (60) penerima bantuan sosial berupa beras yang kesehariannya bekerja sebagai pemulung, mengaku sangat senang dan berterima kasih atas bantuan yang diberikan. Dirinya juga mengaku bahwa penghasilannya terbantu.
“Alhamdulillah saya dapat bantuan. Ini sangat membantu untuk makan sehari-hari. Nanti mau dimasak di rumah pakai kayu bakar,” jelasnya.
Sementara itu, Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar dalam sambutannya menyatakan penyaluran bantuan Usaha Ekonomi Produktif (UEP) dan Bantuan Sosial (Bansos) ini merupakan bentuk dari hidup bersama antara Pemerintah dan masyarakat sebagai satu kesatuan dalam mensejahterakan masyarakat Banten.
“Kita ini hidup bersama-sama hingga apapun masalahnya kita akan lalui bersama bagaimanapun caranya hingga bisa mencapai apa yang kita inginkan,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, Al Muktabar juga berharap. Dengan penyaluran bantuan Usaha Ekonomi Produktif (UEP) dan Bantuan Sosial (Bansos) mampu meringankan permasalahan yang sedang dihadapi masyarakat terutama dalam sektor ekonomi.
“Kita berharap dari apa yang kita berikan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat dalam meningkatkan ekonomi.” Jelas Al Muktabar
“Baik melalui usaha-usaha masyarakat yang berbasis usaha kecil maupun menengah,” lanjutnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Provinsi Banten Nurhana menyampaikan bantuan Usaha Ekonomi Kreatif (UEP) di Kota Tangerang diberikan kepada 650 Keluarga Penerima Manfaat (KPM), yang terdiri dari 267 bantuan warung sembako, 288 bantuan non warung sembako, 10 bantuan bagi penjual gorengan, 48 bantuan bagi warung nasi/uduk, 19 bantuan tata boga dan 18 bantuan bagi pedagang bakso.
Sebagai informasi, selain disalurkan bantuan Usaha Ekonomi Kreatif (UEP). Disalurkan juga Bantuan Sosial (Bansos) yang terdiri dari bantuan sosial lanjut usia (lansia), bantuan sosial anak, penyaluran kursi roda, bantuan 500 paket sembako, bantuan rehab Masjid dan Mushola serta penyaluran simbolis ke beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kota Tangerang sebagai bentuk kolaborasi dalam membangun Banten.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Komisi V DPRD Provinsi Banten Yeremia Mendrofa menyampaikan bantuan ini merupakan kolaborasi untuk membangun Banten yang maju dan Mandiri. Sehingga harus dimanfaatkan dengan baik oleh para KPM.
“Mari kita manfaatkan sebaik-baiknya bagi perekonomian kita. Terutama dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Provinsi Banten,” pungkasnya.
Fram
Biro Adpim
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media