Jurnalline.com,Ogan Ilir (Sumsel) Sekretaris Daerah Kabupaten Ogan Ilir H Muhsin Abdullah menyampaikan bahwa Kabupaten Ogan Ilir yang berada dibibir Ibukota Perovinsi serta dikelilingi Kabupaten/Kota seperti OKI, OKU Muara Enim, dan Kota Prabumulih angat rentan akan terjadi kejolak, terkait Suku, Ras, Etnis, Budaya, dan Agama. Maka, peran Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) dari Kabupaten hingga Kecamatan Desa/Kelurahan menjadi sangat penting sebagai perpanjangan tangan Pemerintah untuk menggalang persatuan dan kesatuan dengan membaurkan elemen elemen tersebut diatas,”jelasnya saat membuka rapat kerja FPK Kecamatan se- Kabupaten Ogan Ilir yang dihadir Pengurus FPK Kabupaten Ogan Ilir. Rabu, (18/10) di Gedung PKK Kabupaten Ilir Tanjung Senai.
Masih kata Sekda Ogan Ilir, Pemerintah pasti senang akan peranserta FPK yang berada diseluruh Kecamatan dan Desa/Kelurahan.Silakan bikin kegiatan undang tokoh tokoh masyarakat dari berbagai golongan yang ada di Kabupaten Ogan Ilir untuk bersilaturahmi menjalin kebersamaan dengan saling hormat dan hargai pendapat untuk memperkokoh kesatuan dan persatuan, pinta Sekda OI, Muhsin Abdullah.
Kaban Kesbang Pol Kabupaten Ogan Ilir, Irawan Bulhasan dalam laporannya menyampaikan. Selain, memperhatikan keberadaan Kabupaten Ogan Ilir yang strategis. Guna menghadapi tahun politik 2024 maka kita terus bergerak mengembangkan aktivitas FPK hingga kecamatan dan InsyaaAllah pada gilirannya terbentuk FPK Desa dan Kelurahan. Kita berharap berbagai informasi masyarakat dapat tertampung dan segera tersalurkan ke Pemerintah dan pihak pihak berwenang, tandas Irawan.
Kegiatan ini diikuti 60 orang peserta termasuk pengurus FPK Kabupaten . Adapun kegiat sehari dibiayai oleh dana APBD melalui program Kesbang Pol, tandas Irawan mengakhiri laporannya.
Sementara pada sesi pencerahan Ketua FPK Kabupaten Ogan Ilir, HM Syarifuddin Basrie, S.I.Kom, mengatakan, peserta dari 16 kecamatan yang hadir dalam Raker FPK ini hendak segera menyusun kabinet dengan struktur Ketua Sekretasul Bendara dan Anggota anggota sebanyak lima orang atau seperlunya. Harapan kita FPK kecamatan dapat berperan aktif dalam membaurkan berbagai warga sekitar yang ada baik dikecamatan maupun di desa / kelurahan dalam kecamatan. Sehingga, peran fungsi FPK sebagai perpanjangan tangan pemerintah berjalan secara maksimal untuk merujunkan dan mempererat tali persaudaraan antar golongan yang disekitar kita, terangnya.
Pada Sharing session, terjadi diologis singkat dengan beberapa peserta dan dijawab sistimatis oleh Syarifuddin basrie sehingga berlangsung tidak betele tele, peserta senang seolah mendapat petunjuk dan pengetahuan, narasumberpun merasa materinya nyambung.
Sesi akhir kegiatan raker FPK Kecamatan se kabupaten ogan Ilir ini, peserta juga mendapat pencerahkan dari Nara sumber Kasubbid Bela Negara dan Karakter Bangsa, Badan Kesbangpol Sumsel, Drs Muhammad Fauzi MSi, dengan materi tugas dan fungsi FPK ditengah keberagaman masyarakat. Yang juga mendapat umpan balik dari peserta sehingga kedua belah pihak merasa saling mengerti antara yang dipaparkan dan pertanyaan yang didjukan. ( Sy)
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media