Jurnalline.com, Jakarta – Suasana hening Pos Mamba Satgas Mobile Yonif 330 Kostrad di sore hari pada Selasa (24/10/23) sontak berubah gaduh tatkala ada 2 orang mama Papua yang terlihat tergesa-gesa menuju pos jaga seraya berteriak dengan langkah sedikit berlari.
Dua prajurit yang sedang berjaga lantas bergegas menghampiri keduanya. “Hormat Mama, Ada apa?Kenapa Banyak Darah di Kaos Mama Tu?”, sapa Pratu Erik dengan ramah.
Wetina Tabuni nama sosok mama Papua yang kaosnya berlumuran darah lantas menjawab. “Bapak, tolong kepala saya bocor, tadi kejatuhan balok kayu,” ucapnya seraya menunjukkan luka di kepalanya yang terus mengucurkan darah.
Pratu Erik Lantas mempersilahkan kedua mama tersebut untuk duduk. “Tunggu sebentar, saya panggilkan dokter dulu,” ucapnya.
Beberapa saat kemudian, Letda Ckm dr Yoga Sembiring, Dokter Satgas dibantu Serda Ojang datang dan segera memberikan pertolongan pertama kepada Mama Tabuni. “Mama, lukanya kita bersihkan dulu sebelum kita obati ya,” ucap Dokter.
Setelah selesai ditangani, Dokter Satgas memberikan obat untuk diminum Mama Tabuni. “Mama, ini ada 2 Obat, diminum 3x Sehari ya sampai habis,” jelasnya.
Dansatgas Yonif 330, Mayor Inf Dedy Pungky Irawanto, S.I.P., M.I.Pol. menyampaikan bahwa semua anggota 330 selalu siap kapanpun dan dimanapun untuk membantu kesulitan masyarakat. “Satgas 330 selalu siap hadir sebagai solusi untuk membantu masyarakat” ujarnya.
Mama Wetina Tabuni mengucapkan terimakasih atas pertolongan yang diberikan Satgas 330. “Terimakasih 330 sudah bantu obati luka di kepala saya. Semoga Tuhan selalu berkati,” tuturnya.
Fram
(Penkostrad).
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media