Memperingati Hari Raya Galungan Dan Kuningan Umat Hindu Melaksanakan Persembahyangan Bersama
Jurnalline.com, Jakarta – Hari Raya Galungan dan Kuningan dirayakan oleh umat Hindu di seluruh Indonesia. Peringatan ini dirayakan setiap 6 bulan sekali atau setiap 210 hari dalam hitungan Kalender Bali. Malang, Rabu (28/02/2024).
Hari Raya Galungan yang jatuh pada hari Rabu Budha Kliwon Uku Dungulan diperingati sebagai sebuah kemenagan antara Dharma(kebenaran) melawan Adharma(kejahatan) sedangkan Hari Raya Kuningan jatuh pada Sabtu Kliwon Uku Kuningan diperingati untuk memohon keselamatan, perlindungan, dan tuntunan lahir batin kepada Dewa. Pada Hari Raya Galungan dan Kuningan seluruh umat Hindu akan melaksanakan persembahyangan di tempat-tempat suci seperti Pura, Candi, dan sebagainya sebagai wujud kebahagiaan telah melalui masa-masa godaan oleh sang Bhuta Dungulan.
Saat peringatan hari raya ini, umat Hindu akan memasang Penjor (semacam hiasan bambu sesuai tradisi masyarakat bali) di tepi setiap rumahnya dimana merupakan aturan kehadapan Bhatara Mahadewa.
Fram
(Penkostrad).
