Jurnalline.com, Tompaso, (MINAHASA) — Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Tompaso Barat Kab.Minahasa Junus Aray, SPd MSi menyampaikan bahwa di era modern ini, cara pendekatan dalam mendidik anak sudah mengalami perubahan yang signifikan.
Mendidik para siswa sudah berbeda jauh dimana pendekatan bukan lagi pilihan utama melainkan Disiplin positif menjadi fokus atau intisari dalam membentuk karakter anak didik.
Dikatakan Kepsek SMA Negeri 2 Tompaso Junus Aray, SPd MSi kepada media ini, Metode ini hadir lantaran mengacu pada kebijakan Merdeka Belajar yang ditetapkan oleh Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim.
“Oleh Rancangan Merdeka Belajar menjadi langkah awal untuk memperbaiki arah dan sistem pendidikan di Indonesia.” Ujarnya
Dengan dilaksanakannya Deklarasi Disiplin Positif diikuti para guru guru, siswa dan orang tua dalam mengaktualisasikan program pemerintah tidak lain untuk menekankan pada peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) Indonesia yang unggul dan berdaya saing, namun juga berakhlak mulia.
“Mengedepankan suasana dan kondisi belajar yang menyenangkan bagi peserta didik dengan nalar tinggi, Pendekatan disiplin positif menjadi pendekatan yang mendidik dan membimbing anak atau murid untuk membangun karakter tanpa harus memberikan hukuman”, tukasnya
Mendidik dengan Kasih, lanjut Aray ini akan memberikan dampak baik kualitas pendidikan kedepan semakin maju dan berkualitas. (EffendyIskandar)
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media