Esensi Keprotokolan Wajib Dimiliki Oleh Setiap Kowal Kolinlamil
Jurnalline.com, Jakarta – “Peran protokol sejatinya merupakan bagian dari fungsi Public Relations yang seringkali dipandang sebelah mata dan identik dengan seremonial belaka. Padahal ada kriteria khusus yang harus dimiliki untuk menjadi protokoler yang beretika. Apa saja?”, itulah sedikit pernyataan singkat yang disampaikan oleh Letda Laut (KH) Welny Septiana, S.Pd selaku pemateri dalam Latihan Dalam Dinas (LDD) Protokoler yang diikuti Kowal Kolinlamil pada hari Rabu (21/8) di Gedung Laut Natuna Mako Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara, yang dibuka oleh Kasubdisdik Disminpers Kolinlamil Mayor Laut (KH) T. Masturi, S.AP., M.Si., Han., serta turut dihadiri Pater Kowal Kolinlamil Letkol Laut (K) Meita Lontoh.
Seperti yang diketahui, Protokoler merupakan serangkaian aturan dalam sebuah acara yang sangat berperan dalam mensukseskan suatu kegiatan formal/non formal yang dilaksanakan oleh institusi atau organisasi. Petugas protokoler mempersiapkan dan mengelola suatu kegiatan demi menjaga kredebilitas dan citra institusi agar tetap baik dan efektif. Berkenaan dengan hal tersebut, hari ini Kowal Kolinlamil berkesempatan menerima materi juga melaksanakan praktek keprotokoleran yang dipandu langsung oleh pemateri yang sudah ahli di bidang keprotokoleran.
Menurut Letda Welny Septian, Kowal dalam protokoler sejatinya memiliki peran sebagai penerima tamu dan juga sebagai perangkat acara. Sebuah acara akan berjalan dengan baik dan berjalan secara optimal apabila acara tersebut dibingkai dalam protokol persiapan/perencanaan yang optimal pula. Sebagaimana diketahui bersama apabila dalam melaksanakan acara tanpa perencanaan yang baik, maka hal tersebut sama dengan merencanakan sebuah kegagalan.
“adapun komponen penting yang harus disiapkan Kowal sebagai seorang protokoler, diantaranya sebelum memulai acara, Kowal terlebih dahulu harus mengenali jenis acara dan susunan acaranya termasuk tamu yang hadir, siapkan perlengkapan sesuai tugas, gunakan tata bahasa yg baik, selalu tersenyum dalam setiap kesempatan, standby di posisi masing-masing sesuai jam pelaksanaannya dan pasti harus aktif dan peka terhadap situasi” ucap Letda Welny Septian dihadapan seluruh Kowal Kolinlamil.
Lebih lanjut Letda Laut (KH) Welny Septian menambahkan, ada empat kriteria khusus untuk menjadi seorang protokoler yang beretika dan dihargai oleh orang lain, yakni Pertama, rasa percaya diri yang tinggi. Karena saat bertugas, protokol tidak hanya berhadapan dengan diri sendiri, melainkan dengan banyak orang, bahkan pimpinan. Kedua, mampu mengendalikan emosi. Sebab, emosi erat kaitannya dengan perasaan. Artinya, tingkat kesabaran protokoler dalam menghadapi pimpinan pun tak kalah penting. Ketiga, peka terhadap bahasa tubuh. Karena, selain dapat menjadi aspek penilaian orang lain terhadap diri kita, bahasa tubuh yang baik dapat meyakinkan orang bahwa kita mudah untuk diajak berkoordinasi. Keempat, dan tak kalah penting, meninggalkan kesan pertama yang baik.
Ratu
(Dispen Kolinlamil)
tni_prima
kasal
tni_angkatan_laut
jalesvevajayamahe
indonesiannavy
