Pangkostrad Olahraga Bersama dan Berikan Pengarahan kepada Paja Kostrad
Jurnalline.com, Jakarta – Panglima Kostrad (Pangkostrad), Letnan Jenderal TNI Mohamad Hasan melaksanakan olahraga sepak bola bersama Pejabat Utama Kostrad dan Divif 1 Kostrad, bertempat di Lapangan Sepak Bola Prakasa Madivif 1 Kostrad, Cilodong, Depok. Selasa (10/9/2024).
Kegiatan olahraga bersama ini merupakan momentum yang sangat baik, sebagai sarana meningkatkan Soliditas dan Sinergitas, membina hubungan komunikasi yang harmonis serta menjalin hubungan kekeluargaan, silaturahmi dan kekompakan antara Pangkostrad dengan satuan jajaran.
Dalam kesempatan tersebut, Pangkostrad juga berkesempatan memberikan pengarahan kepada Paja Kostrad, dimana dalam pengarahannya Pangkostrad mengatakan bahwa kegiatan olahraga bersama ini diselenggarakan sebagai sarana untuk bersilaturahmi dan bertatap muka bagi seluruh keluarga besar Kostrad.
Pangkostrad juga menyampaikan jika seorang perwira (Danton/Paur) harus mempunyai hubungan yang kuat dengan prajuritnya untuk mengurangi pelangaran-pelanggaran yang terjadi di satuan termasuk hubungan dengan keluarga anggota harus mau kenal dan tau kondisi dan masalah yang dialami keluarga anggota.
“Perwira merupakan jantung yang dapat memompa darah semangat juang seluruh anggota, harus selalu mengasah insting pengambilan keputusan dengan mempelajari trik dan pengalaman orang lain dan jangan pernah ragu untuk membuat keputusan, seorang pemimpin sejati tidak boleh cengeng dan bergantung dengan orang lain ‘’Jadilah dirimu sendiri’’ kata Pangkostrad.
“Tugas seorang Danton/Paur adalah menjadi kader satuan yang gagah, kuat dan penuh tanggung jawab dalam melaksakana tugas. Jangan mempercayakan sepenuhnya tugas kepada orang lain, selalu dikontrol dan dicek karena nantinya akan dituntut untuk mampu membuat satuan menjadi lebih besar,” tambah Pangkostrad.
Selain itu Pangkostrad mengatakan jika pemimpin harus selalu menjaga kekompakan pleton/satuan yang menjadi janggungjawabmu dari segala hal, karena merekalah keluargamu.
“Pemimpin harus berani mengambil keputusan dalam setiap krisis dan konflik. Ini sejalan dengan slogan dalam dunia militer: “look at me, try with me, then follow me”. (lihat aku, berusaha bersamaku, lalu ikuti aku),” pungkas Pangkostrad.
Ratu
(Penkostrad).
