Jurnalline.com, Penkostrad – Batalyon Mandala Yudha adalah satuan di TNI-AD yang baru diresmikan oleh Pangkostrad pada tanggal 6 Desember 2017. Batalyon tersebut terletak di Desa Mekarsari, Sajira, Lebak, Banten. Batalyon ini merupakan Batalyon yang memiliki lahan yang sangat luas, yaitu sekitar 700 hektar. Dimana dalam lahan tersebut masih merupakan lahan yang berupa bukit, sawah dan hutan yang terbentang luas di daerah Kecamatan Sajira.
Anggota Batalyon Mandala Yudha dibawah pimpinan Letkol Inf M. Asmi sebagai Danyon Mandala Yudha keluar masuk hutan, melewati sungai hutan dan mendaki bukit untuk pengecekan dan memastikan posisi patok batas antara tanah milik TNI-AD dengan lahan milik masyarakat sekitar Kecamatan Sajira.
Pengecekan patok tersebut dilakukan untuk memastikan batas-batas lahan TNI-AD yang kedepannya akan digunakan sebagai lahan bangunan dan area latihan Batalyon Mandala Yudha. Pengecekan patok tersebut dilakukan sekaligus untuk membersihkan dan merawat patok tersebut agar lingkungan di sekitar patok tetap bersih dari rumput-rumput liar.
Pengecekan patok dilakukan dengan menggunakan bantuan GPS dan peta yang didalamnya terdapat kordinat sebagai arah dalam bergerak dan melihat dimana posisi patok berada. Pengecekan tersebut menggunakan peta yang sudah dikoordinasikan dengan Zidam III mengenai batas patok luar Batalyon Mandala Yudha.
Terdapat berbagai macam medan yang cukup menantang pada daerah dimana dilaksanakannya pengecekan patok oleh anggota Batalyon Mandala Yudha, yang nantinya dapat dijadikan sebagai tempat latihan dan meningkatkan kemampuan baik dari sisi kemampuan alutsista maupun kemampuan perorangan prajurit Batalyon Mandala Yudha. Kemampuan yang dimiliki oleh Batalyon Mandala Yudha harus terus dilatih dan dikembangkan guna memenuhi tuntutan tugas yang akan datang.
Karena medan yang beragam dan terdapat sungai yang harus dilewati, seluruh anggota Batalyon Mandala Yudha yang melaksanakan pengecekan patok harus rela keluar masuk sungai dan diguyur hujan.
Pelaksanaan pengecekan patok dilaksanakan dengan cara dibagi menjadi dua tim yaitu tim kanan dan tim kiri. Setelah masing-masing tim melaksanakan pengecekan patok di sektornya masing-masing, kemudian kedua tim bertemu di poros daerah dan kembali menuju Mayon Mandala Yudha menggunakan rute poros. Cara ini dilakukan mengingat luasnya daerah dan banyaknya patok yang harus dilaksanakan pengecekan oleh anggota Batalyon Mandala Yudha.
Anggota Batalyon Mandala Yudha menghabiskan waktu seharian untuk pengecekan patok-patok batas luar satuan tersebut. Dan kegiatan tersebut pula digunakan sebagai salah satu bentuk sosialisasi lingkungan sekitar kepada personel anggota Batalyon Mandala Yudha agar anggota dapat lebih mengenal wilayah sekitar satuan Batalyon Mandala Yudha.
Di akhir kegiatan pengecekan patok, Komandan Batalyon Mandala Yudha memberikan pengarahan serta motivasi kepada seluruh personel Batalyon Mandala Yudha agar lebih bangga kepada satuan Batalyon Mandala Yudha
(Fram/Dre)
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media