PERINGATAN ISRA MI’RAJ DI KOLINLAMIL MENJADI MOMENTUM DALAM MEMBENTUK KARAKTER DAN MENTALITAS SEORANG PRAJURIT

Spread the love

Jurnalline.com, Jakarta – Peringatan Isra Mi’raj memiliki arti penting khususnya bagi prajurit TNI Angkatan Laut (TNI AL), yaitu sebagai upaya dalam menjaga dan meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT sekaligus untuk meningkatkan kualitas pengabdian kepada bangsa dan negara. Berkenaan dengan hal tersebut, hari ini seluruh prajurit Kolinlamil baik militer maupun Pegawai Negeri Sipil (PNS) menghadiri peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1446 H/2025 M yang dilaksanakan di gedung Laut Nusantara, Mako Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada hari Selasa (11/2).

Dengan mengusung tema “Membangun Mentalitas Tangguh Menghadapi Percepatan Zaman”, peringatan Isra Mi’raj ini menghadirkan penceramah dari Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta KH. Dr. Syamsul Ma’arif serta turut dihadiri oleh Kepala Staf Kolinlamil Laksma TNI Mochammad Riza S.E., M.Tr.Opsla., CRMP, dalam hal ini mewakili Panglima Kolinlamil Laksda TNI Hudiarto Krisno Utomo, PSC(j) M.A., M.M.S., CHRMP, dan juga dihadiri Inspektur Kolinlamil Laksma TNI Kunto Tjahjono, S.E., M.Han., M.Tr.Opsla., CRMP, serta Ibu-ibu Pengurus Gabungan Jalasenastri Kolinlamil.

Panglima Kolinlamil dalam amanatnya yang dibacakan oleh Kepala Staf Kolinlamil menyampaikan bahwa peringatan Isra’ dan Mi’raj ini, kita diajarkan untuk semakin meningkatkan keimanan dan ketaqwaan. Kita memaknai setiap perintah Allah Subhanahu Wa Ta’ala dengan penuh kesungguhan, serta menjalankan kewajiban sholat dengan penuh khusuk. Sholat merupakan perintah langsung yang disampaikan Allah Subhanahu Wa Ta’ala kepada Nabi Muhammad SAW saat Mi’raj, seharusnya menjadi tiang agama yang tidak boleh kita tinggalkan. “Oleh karena itu, saya mengajak kita semua untuk bersama-sama meningkatkan iman dan taqwa serta berkomitmen untuk melaksanakan perintah Allah Subhanahu Wa Ta’ala menjalankan sholat lima waktu dalam kehidupan sehari-hari”, kata Panglima Kolinlamil dalam amanat tertulisnya.

Sementara itu KH. Dr. Syamsul Ma’arif selaku penceramah menyampaikan bahwa salah satu dasar keimanan seorang muslim (dalam hal ini seorang prajurit) ialah dengan taat menjalankan sholat. “Sholat menjadi pondasi utama dalam membentuk karakter dan mentalitas seorang muslim yang disiplin, tangguh, dan teguh pendirian. Mentalitas tangguh bukan hanya soal keberanian di medan tugas, tetapi juga keteguhan dalam menjaga integritas serta dedikasi dalam menjalankan setiap amanah,” ujarnya.

Pelaksanaan Isra Mi’raj ini merupakan implementasi perintah harian Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Muhammad Ali bahwa prajurit TNI AL harus perkuat keimanan kepada Tuhan Yang Maha Esa, sebagai landasan pengabdian yang penuh dengan ketulusan serta rasa keikhlasan hati sebagai prajurit TNI Angkatan Laut dalam menjaga kedaulatan dan keamanan negara di laut.

Fram

(Dispen Kolinlamil)

tni_prima

kasal

tni_angkatan_laut

jalesvevajayamahe

indonesiannavy

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.