Atap Rumdin Bupati OKI ambruk
Jurnalline.com, KAYUAGUNG OKI (Sumsel) — Pasca ditingal Bupati Non aktif H.Iskandar karena mengikuti pencalonan kembali pada pemilihan Bupati Ogan Komering Ilir (OKI) Rumah Dinas Bupati yang terletak dijalan Kol.H.A Latief Rais tepatnya didepan Bank Sumsel Babel Amruk dibagian atap yang terbuat dari rangka baja, kejadian tersebut sontak membuat suasana menjadi ramai, terjadi pukul 18.20 WIB Selasa (27/2).
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut karena dalam keadaan kosong sebab telah ditinggalkan penghuninya sejak 13 februari 2018 lalu.
“Krak buarrr !! Terdengar suara yang begitu besar dan diiringi suara pecah, memancing setiap orang yang melintas segera berhenti dan mengerumuni seakan ingin mengetahui apa yang terjadi”, cetus irwan salah satu masyarakat yang sedang menyaksikan robohnya rumah dinas bupati OKI.
Berselang beberapa menit kejadian, masyarakat baik yang akan menjalankan shalat magrib dimasjid depan rumah dinas maupun yang lulu lalang langsung melihat serta berkata.
” nah ngapo rubuh atap rumah ini, padahal baru baek di renovasi, bahkan pacak di itung barapo tahun lah rubuh cak ini”,ungkap husin yang sedang melintas di jalan depan bank sumsel babel.
Ironisnya rumah dinas tersebut amruk ketika ditinggalkan oleh penghuninya karena mengikuti proses kampanye tahapan pilkada OKI.
Bahkan informasi yang di himpun dana renovasi rumah dinas tersebut menelan anggaran yang tidak sedikit yakni milyaran rupiah dengan masa renovasi dua kali yakni renovasi awal dan lanjutan pada tahun 2014 dan 2015.
Terpisah Kabag Program Setda OKI Madani ST MSi mengatakan tidak ada hubungan kejadian ini dengan suhu politik pada kejadian amruknya rumah dinas bupati.
” Kami (pemkab) sedang berupaya mencari tahu penyebabnya, ini murni musibah. Kami langsung mengamankan karena ini rumah jabatan,” ungkap mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya dan Perairan kala itu.
Lanjutnya, nanti akan di identifikasi sementara, bubungan rumah yang amruk terbuat dari rangka baja dan atapnya bahan keramik. Ada garansi 15 tahun rangka baja tersebut dari pabrik penyedia,” jelasnya ketika berada dilokasi kejadian sembari menunggu hasil investigasi lebih lanjut.
(Eka DH)
