Pangdivif 2 Kostrad : Prajurit dan Persit Harus Bijak Menggunakan Medsos
Jurnalline.com,Penkostrad – Panglima Divisi Infanteri 2 Kostrad, Brigjen TNI Marga Taufiq memberikan pengarahan kepada para prajurit dan Persit di Gedung Sandoyo Markas Divif 2 Kostrad, Singosari, Malang. Jumat (4/5/2018).
Kegiatan yang digelar usai pelaksanaan olahraga bersama ini merupakan salah satu cara untuk berkomunikasi secara langsung dengan para prajurit, guna mengetahui sejauh mana keberhasilan tugas maupun kendala dan kondisi langsung dalam melaksanakan tugas sehari-hari.
Pada kesempatan itu, Pangdivif 2 Kostrad memberikan beberapa penekanan untuk dijadikan pedoman bagi seluruh prajurit, diantaranya tentang kinerja prajurit di satuan yang harus lebih baik, sehingga mampu melaksanakan program kerja sesuai yang diharapkan oleh komando atas.
Disamping itu, Pangdivif 2 Kostrad juga menekankan kepada seluruh prajurit dan Persit agar memanfaatkan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan bijak dan cerdas. Terutama dalam menggunakan media sosial seperti Whattsapp, Facebook, Instagram, Twitter, Youtube dan lain-lainnya.
Menurutnya, penggunaan media sosial dewasa ini memiliki dua sisi, yakni positif dan negatif. Jika dimanfaatkan hal positif, maka media sosial dapat menjadi wahana saling berbagi informasi yang mencerahkan, memperkuat soliditas antar organisasi, menyebarluaskan pesan perdamaian dan saling menguatkan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Namun sebaliknya, apabila digunakan untuk hal negatif, maka media sosial menjadi ajang penyebar luas berita bohong atau hoak, fitnah, intimidasi dan permusuhan yang justru akan menghilangkan sendi-sendi kehidupan serta mengurangi persatuan dan kesatuan.
Pada akhir pengarahannya, Pangdivif 2 Kostrad berpesan agar seluruh prajurit maupun Persit yang hadir untuk selalu bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dalam menjalankan aktifitas kehidupan, baik dalam kedinasan maupun sehari-hari.
“Tingkatkan keimanan dan ketaqwaan, tingkatkan pencapaian kinerja dengan baik, serta tingkatkan disiplin dan jauhi pelanggaran”, pungkasnya.
(Fram/JA)
