Jurnalline.com – Untuk mengatasi kelangkaan daging sapi yang melanda wilayah Ibukota selama berlangsungnya aksi mogok berjualan yang dilakukan para pedagang daging. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggelar operasi pasar daging murah serentak di lima wilayah kota di Jakarta.
Sebuah truk berwarna putih diberikan spanduk bertuliskan HYPERLINK “http://wartakota.tribunnews.com/tag/operasi-pasar/” \o “operasi pasar” operasi pasar daging murah yang mengangkut daging lokal untuk Operasi Pasar Daging Murah di Pasar Kopro, Jalan Tanjung Duren Raya Jakarta Barat, Rabu (12/8) siang tampak sepi pembeli tidak diminati oleh warga sekitar.
Drs Edi Mulyanto Camat Grogol Petamburan ketika ditemui Tim Jurnalline di Pasar Kopro beliau mengatakan bahwa “Pemerintah Provinsi DKI Jakarta harus memonitor akan kelangkaan komoditi daging dipasaran”. Ujarnya.
Lanjut Edi Mulyanto “Untuk itu Pemerintah melalui Perusahaan Daerah (PD) Dharmajaya bertanggung jawab menyuplai kebutuhan HYPERLINK “http://wartakota.tribunnews.com/tag/daging-sapi/” \o “daging sapi” daging sapi di masyarakat melalui operasi pasar daging mudah”. Tegasnya
Perusahaan Daerah (PD) Dharmajaya telah menyediakan daging lokal sebanyak 2 ton bagi warga yang membutuhkan komoditi daging yang sedang hilang di pasaran Ibukota Jakarta dalam tiga hari belakangan ini.
Harga daging yang dijual dalam operasi daging murah yaitu berkisar antara Rp. 85 ribu-Rp. 89 ribu per kilogram, dengan aturan setiap warga hanya diperbolehkan membeli daging sapi maksimal 5 kilogram.
(ZEET)
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media