Jurnalline.com, Penkostrad – Ditengah kesibukan Panglima Divisi Infanteri (Pangdivif) 2 Kostrad, Mayjen TNI Dr. Marga Taufik, S.H.,M.H dalam memimpin dan membina satuan yang berada di jajaran Divisi Infanteri 2 Kostrad, Mayjen TNI Marga Taufik masih menyempatkan waktunya untuk mengunjungi Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Para Raider 501 Kostrad di Papua, (25/9).
Dalam melaksanakan kunjungan kerja di jajaran Satgas Yonif Para Raider 501 Kostrad, Pangdivif 2 Kostrad didampingi oleh Asisten Operasi (Asops) Kasdivif 2 Kostrad, Letkol Inf. Jarot Suprihanto dan Danbrigif Para Raider 18/SEY, Letkol Inf. Bangkit Rahmat Tri Widodo.
Pangdivif 2 Kostrad berkesempatan mengunjungi Pos Pos Perbatasan untuk meninjau langsung bagaimana situasi dan kondisi prajuritnya yang sedang melaksanakan tugas Pengamanan Perbatasan.
Saat tiba di Pos Komando Taktis (Kotis), Skouw, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, Pangdivif 2 Kostrad menerima paparan dari Dansatgas Yonif Para Raider 501 Kostrad, Letkol Inf. Eko Antoni Chandra. Dalam paparannya, Dansatgas memaparkan tentang kegiatan pembinaan teritorial (Binter) yang dilaksanakan oleh Satgas selama 7 bulan melaksanakan tugas di wilayah Papua.
Selain mengunjungi Pos Kotis, Pangdivif 2 Kostrad juga mengunjungi beberapa Pos Pos Satgas 501 Kostrad. Saat berada di Pos, Pangdivif 2 Kostrad mengecek ruang data, ruang istirahat prajurit, dapur serta persediaan logistik di Pos Nafri. Selain itu, Pangdivif 2 Kostrad juga berkesempatan memberikan pengarahan kepada para prajurit yang berada di Pos Pos Perbatasan.
Selain mengecek kondisi prajuritnya, Pangdivif 2 Kostrad juga menyaksikan kegiatan panen ikan lele yang dilaksanakan oleh salah satu Pos Satgas 501 Kostrad. Pangdivif 2 Kostrad sangat bangga melihat prajuritnya mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat perbatasan melalui kegiatan budidaya ikan lele.
Sebelum mengakhiri kunjungannya, Pangdivif 2 Kostrad memberikan motivasi seluruh prajurit yang tergabung dalam Satgas agar selalu tetap semangat dan selalu memberikan yang terbaik dalam melaksanakan tugas menjaga dan mengamankan wilayah perbatasan Republik Indonesia. “Tugas adalah kehormatan bagi setiap prajurit. Melaksanakan tugas dengan baik dan maksimal berarti menjaga kehormatan kalian sebagai seorang prajurit”, ujar Pangdivif 2 Kostrad.
Selain memotivasi prajuritnya, Pangdivif 2 Kostrad juga berpesan agar selalu ramah kepada setiap masyarakat Papua, namun juga harus tetap tegas dan sesuai dengan prosedur dalam menindak setiap aksi pelanggaran lintas batas. “Laksanakan pembinaan teritorial (Binter) yang baik dengan masyarakat setempat, karena kegiatan Binter sangatlah berpengaruh terhadap keberhasilan tugas. Jadikan setiap langkah kita sebagai ibadah serta selalu berdoa kepada Tuhan YME,” ungkap Pangdivif 2 Kostrad.
(Fram/Dre)
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media