Pangdivif 2 Kostrad Resmikan Ubaya Sports Center
Jurnalline.com, Pendiv2 – Mayjen TNI Marga Taufiq selaku Panglima Divisi Infanteri 2 Kostrad tandatangani prasasti untuk resmikan Ubaya Sports Center (USC). Selain prosesi penandatanganan, Rektor beserta tim futsal Universitas Surabaya (Ubaya) melaksanakan pertandingan futsal melawan tim dari Divif 2 Kostrad di Ubaya Sports Center Kampus Ubaya, Surabaya.
“Pastinya Ubaya Sports Center sangat berguna untuk latihan, apalagi Ubaya banyak melahirkan mahasiswa sebagai atlet nasional, mulai dari basket, atletik, hingga badminton. Dengan adanya Ubaya Sports Center, mahasiswa memiliki tempat untuk berlatih setiap saat dan tidak perlu menyewa lagi”, ungkap Prof. Ir. Joniarto Parung, MMBAT, Ph.D Rektor Ubaya.
Ubaya Sports Center dibangun di area seluas 11.533 m2 dengan fasilitas seperti lapangan basket, futsal, dan sepakbola yang dikelilingi area jogging track, serta mampu menampung sebnyak 650 orang ditribun penonton.
“Saya berharap Ubaya Sport Center, Student Center dan Laboratorium Baru Fakultas Kedokteran ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya sebagai upaya peningkatan mutu dan kualitas pendidikan dalam membantu Pemerintah untuk mencerdaskan kehidupan Bangsa Indonesia”, ujar Pangdivif 2 Kostrad.
“Semoga dengan pembangunan gedung dan fasilitas baru ini dapat semakin menarik minat masyarakat untuk menempuh pendidikan di Universitas Surabaya. Saya juga berharap, dengan adanya kegiatan ini kita dapat menguatkan kedekatan hubungan Mahasiswa dengan TNI khususnya Divisi Infanteri 2 Kostrad dalam rangka memperkokoh kemanunggalan TNI dengan Rakyat guna menjaga dan mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia”, imbuh Mayjen TNI Marga Taufiq.
Pertandingan futsal melibatkan Rektor, pimpinan dan karyawan yang tergabung dalam tim Ubaya, sedangkan Divif 2 Kostrad terdiri dari Pangdiv, Asren, Asintel, Asops, Aster, Danmenarmed 1, Danbrigif PR 18, Waasops, Waaster, Danyonarhanud 2, Danyonarmed 1, Danyonkav 8, Danyonzipur 10, dan Kasi Binter.
Fasilitas Ubaya Sports Center tidak hanya dapat digunakan oleh Internal Ubaya saja, tapi juga terbuka untuk umum.
(Fram/Dre)
