Jurnalline.com, Sulawesi Utara (Pendam) – Upacara Pembukaan Latihan Pertempuran Hutan Kodam XIII/Merdeka Tahun Anggaran 2018, dilaksanakan di Lapangan Jaya Sakti Komando Daerah Militer (Kodam) XIII/Merdeka Senin (12/11/2018) pukul : 09.00 Wita pagi tadi
Dihadiri Gubernur Sulawesi Utara Bapak Olly Dondokambey, SE, yang diwakili, Kapolda, Kejati, Kakanwil Bea Cukai
Sulawesi Utara, Kasdam XIII/Merdeka, Danlantamal VIII, Danrem 131/ Santiago, Danlanud Sam Ratulangi, Irdam XIII/Merdeka, Walikota Manado, Danrindam, Kapok Sahli Pangdam, para Asisten dan Kabalak serta LO
AL dan LO AU Kodam XIII/Merdeka, Para Komandan Satuan jajaran Kodam XIII/Merdeka, Para Prajurit peserta Latihan Pur Hutan Kodam XIII/ Merdeka.
Pangdam XIII/Merdeka Mayor Jenderal TNI Tiopan Aritonang, pada arahannya mengatakam dipahami bahwa latihan kaderisasi ini diselenggarakan untuk meningkatkan kemampuan prajurit TNI AD, baik berupa pengembangan ilmu pengetahuan maupun keterampilan, teknik dan taktik serta cara menyelenggarakan latihan. “Tutur Pangdam
Lanjut Pangdam, Latihan Pertempuran Hutan yang diselenggarakan ini adalah merupakan upaya pimpinan TNI AD untuk meningkatkan pengetahuan maupun keterampilan, serta teknik dan taktik bertempur Prajurit Angkatan Darat di daerah hutan.
“Saya percaya apabila para Prajurit TNI AD mampu menerapkan teknik dan taktik pertempuran secara benar dan disiplin, maka pelaksanaan tugas prajurit di medan pertempuran akan dapat berjalan dengan lancar, aman dan berhasil.” Urai Aritonang sahabat dekat wartawan ini
Lebih lanjut kepada para peserta latihan, saya perintahkan agar senantiasa serius berlatih dengan penuh semangat, catat semua hal-hal penting, fokus terhadap apa yang disampaikan oleh pelatih, serta ambil semua ilmu yang diberikan sebagai bekal kalian ke depan.
“Saya berharap agar para peserta latihan memiliki sikap kritis terhadap setiap materi yang diberikan, serta tanyakan apabila ada hal-hal yang masih belum jelas, dengan demikian tujuan dan sasaran latihan ini akan dapat tercapai seperti apa yang kita harapkan bersama.” ucapnya
Kepada Komandan Latihan dan para pelatih, saya instruksikan agar dapat melaksanakan tugas kepelatihan ini dengan baik, sehingga dapat memberikan ilmunya sebagai bekal yang bermanfaat bagi para peserta latihan guna melaksanakan tugas dengan baik dan berhasil.
“Berikan studi kasus dari pengalaman-
pengalaman tugas operasi dan kepelatihan yang pernah dilaksanakan sebelumnya sebagai bahan evaluasi guna meningkatkan kesiapan, kewaspadaan serta kesiapsiagaan setiap individu dalam pelaksanaan tugas dan ciptakan Nol Kecelakaan pada setiap latihan. ” Tutup Pangdam
(EffendyIskandar)
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media