Gubernur: Sofifi adalah Rumah Kita
Jurnalline.com, Sofifi (Maluku Utara) – Semangat Gubernur KH. Abdul Gani Kasuba dalam meramaikan ibu kota Provinsi Maluku Utara di Sofifi patut diapresiasi. Semangat itu terlihat dari ketegasan Gubernur yang mengharuskan seluruh pegawai dilingkup Pemprov Malut beraktivitas di Sofifi.
Sebelumnya, ada sejumlah instansi Pemprov Malut yang masih melaksanakan kegiatan perkantoran di Kota Ternate, padahal Kantor Gubernur Malut sedah sejak lama berdiri di Sofifi. Namun, tidak lagi untuk saat ini, sejak akhir 2018 lalu, seluruh aktivitas kantor sudah dialihkan ke Sofifi.
Tidak hanya kantor, Gubernur juga perintahkan seluruh mobil dinas pejabat dilingkup Pemprov harus dibawah ke Sofifi, kecuali mobil Gubernur dan Wagub serta Pimpinan DPRD yang dibolehkan berada di Ternate.
Hal itu membuktikan bahwa instruksi Gubernur bukanlah isapan jempol semata. AGK begitu Gubernur dikenal, menyatakan Sofifi adalah Ibu Kota Provinsi Maluku Utara, jadi wajib hukumnya seluruh PNS, khususnya para pejabat jadikan Sofifi seperti rumahnya sendiri.
“Sofifi rumah kita, seluruh SKPD harus paham itu,” kata AGK kepada media ini, di kantor gubernur, Sofifi, usai melaksanakan senam pagi, pada Jumat (18/1/2019).
Tidak cukup sampai disitu, orang nomor satu di Malut ini mulai menunjukkan ketegasannya soal disiplin pegawai. Kata dia, kedisiplinan harus ditunjukkan pimpinan SKPD kepada pegawai dibawahnya. Oleh sebab itu, Gubernur akan perketat pengawasan terhadap pimpinan SKPD.
“Pertama, harus kepala dinas yang ditegur. Kita mulai pantau terus siapa yang tidak pernah hadir. Selama satu bulan tidak hadir kita berikan peringatan tegas, jika masih malas, tinggalkan saja ternate,”tegasnya
Untuk menunjang kinerja dan kedisiplinan pegawai, Pemprov mulai memprioritaskan pembawaran hak pegawai, seperti Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP).
Hal itu disampaikan Kepala Badan Keuangan Bambang Hermawan. Kata dia, pembayaran TPP akan dilakukan secepat mungkin, seperti apa yang diperintahkan oleh Gubernur.
“Gubernur sampaikan kepada saya (Bambang) untuk selesaikan dibulan Januari ini terhadap tunggakan TPP,”cetus Bambang
(YUDI)
