Jurnalline. Com, JAKARTA – Guru Besar Ilmu Politik Universitas Indonesia Prof Dr Nazaruddin Sjamsuddin, MA., mengingatkan masyarakat, terutama warga Jakarta akan kemungkinan Ahok menjadi Gubernur DKI Jakarta dalam Pilgub 2017 mendatang. Nazaruddin memprediksi, jika Ahok kembali menjabat sebagai Gubernur DKI, dipastikan masa depan Jakarta akan menjadi seperti Singapura.
“Jakarta juga akan menjadi kota mahal seperti Singapura sehingga tidak mungkin didiami oleh orang-orang dengan penghasilan pas-pasan apalagi berpenghasilan rendah,” cuit mantan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) itu melalui akun twitternya, @nazarsjamsuddin, Ahad dini hari (17/01/2016).
“Sayangnya sebagian besar dari mereka adalah kaum pribumi, termasuk pegawai negeri. Maka akan terjadi pergeseran warga, yaitu kaum pribumi ke pinggiran kota seperti Bekasi dan Depok (terutama Citayam dan Bojonggede). Ujung-ujungnya nanti, mereka-mereka yang tidak sanggup lagi bayar PBB yang melangit itu akan terpaksa menjual rumah mereka dan keluar dari Jakarta. Dan itu termasuk saudara-saudara kita orang Betawi asli, dan Betawi-betawi non-kultural seperti kita-kita ini,” lanjutnya.
Ujungnya, bila pribumi tersingkirkan dari Ibukota, maka politik akan dikuasai pula oleh golongan Cina yang sudah menguasai ibukota.
“Apabila perkembangan seperti ini terjadi juga di kota-kota besar kita lainnya, maka politik negeri ini akan dikuasai non-pribumi, dst, dst. Saat itu S’pore akan disaingi oleh Jakarta. Presiden kita nanti tidak perlu segan-segan lagi memakai nama Cina. Dan Ahok tidak perlu lagi bernama Basuki.” pungkasnya.
(Jhon/Zeet/Red)
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media