Jurnalline.com, Sulawesi Utara (Minahasa) – Guna memacu roda pembangunan di Kabupaten Minahasa, Bupati Ir Royke Octavian Roring, M.Si (ROR) terus melakukan lobi anggaran ke pemerintah pusat.
Informasi yang diterima redaksi jurnalline.com Bupati Ir Royke Oktavian Roring, M.Si (ROR) menjawab program dalam mensejahterakan masyarakat minahasa, mendatangi kantor kementerian dan lembaga pemerintahan, pada Jumat (08/3/2019) salah satunya dengan menyambangi kantor Kementerian Perdagangan Republik Indonesia (RI) Jakarta.
Saat menemui Direktur Jenderal (Dirjen) Perdagangan Dalam Negeri Ir Tjhaya Widayanti, M.Sc di ruang kerja lantai VIII kantor Kementerian Perdagangan, Bupati Ir Royke Oktavian Roring, M.Si dan Perangkat daerah terkait dalam pertemuan membahas sejumlah hal penting, khususnya terkait pengembangan pasar rakyat yang ada di wilayah Minahasa.
“Mengawal proposal yang telah diajukan ke pihak kementerian, hasil dari konsultasi ini, pihak kementerian perdagangan akan menurunkan tim yang akan memeriksa langsung pasar-pasar yang ada di kabupaten Minahasa, pasar mana yang layak untuk mendapatkan bantuan dari kementerian perdagangan,” ucap Bupati.
Lanjutnya sesuai pengajuan proposal melalui dana tugas pembantuan dan sudah diterima oleh Kementerian Perdagangan pada 10 Desember 2018 lalu. Total nilai yang diajukan sebesar Rp 24 miliar yang terbagi merata untuk 4 pasar, masing-masing Pasar Langowan Rp 6 Miliar, Pasar Tompaso Rp 6 Miliar, Pasar Sonder Rp 6 Miliar dan Pasar Tanawangko Rp 6 Miliar.
Terpisah Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Minahasa, Drs Maudy Lontaan, Minggu (10/03/2019)) kemarin mengungkapkan bersyukur berkat lobi Pak Bupati Ir Royke Oktavian Roring, M.Si dan Wakil Bupati Robby Dondokambey, S.Si dan dari Pihak kementerian perdagangan telah menindaklanjuti pengajuan proposal ini dan berencana akan segera menurunkan tim survei untuk melihat dari dekat Empat pasar di minahasa yang layak mendapatkan bantuan.
“Menurut Lontaan, sampai saat ini ada sebanyak 9 pasar yang dikelola Pemkab Minahasa, yaitu Pasar Tondano Satu, Pasar Langowan, Pasar Kawangkoan, Pasar Sonder, Pasar Tompaso, Pasar Remboken, Pasar Tanawangko dan Pasar Tondano Dua. Dari Sembilan pasar tersebut baru tiga diantaranya yang telah mendapatkan dana tugas pembantuan, yaitu Pasar Tondano Satu yang mendapat bantuan anggaran tahun 2011 lalu, Pasar Kawangkoan tahun 2016, dan Pasar Remboken tahun 2017,” jelasnya
Terkait dengan Dana Alokasi Khusus (DAK) yang sudah ditetapkan dalam APBD Kabupaten Minahasa Tahun Anggaran 2019 dari Kementerian Perdagangan sebesar Rp 4.577.916.000,- yang terbagi untuk pembangunan pasar rakyat berjumlah Rp 3.077.916.000 dan pengadaan peralatan kemetrologian Rp 1,5 miliar.
Diketahui Program kementrian dalam hal ini Kemendag RI tentang pembangunan dan revitalisasi Pasar Rakyat untuk Perkuat Ekonomi Kerakyatan, yang belum sepenuhnya dirasakan masyarakat Kementerian Perdagangan RI berkomitmen memperkuat ekonomi kerakyatan, dengan melakukan program revitalisasi pasar rakyat dimana program ini merupakan salah satu dari tiga mandat Presiden Joko Widodo kepada kementerian Perdagangan.
(EffendyIskandar)
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media