Jurnalline.com, Brebes – Danrem 071/Wijayakusuma Kolonel Kav Dani Wardhana, S.Sos., M.M., M.Han., menegaskan kepada segenap prajurit Korem 071/Wijayakusuma dimanapun bertugas dan berada, akan menindak tegas prajuritnya yang tidak Netral dalam Pemilu Pileg dan Pilpres mendatang.
Hal tersebut, ditegaskannya pada saat memberikan pengarahan kepada para Danramil dan Perwira Staf jajaran Kodim 0712/Tegal dan Kodim 0713/Brebes, Kamis (14/3/2019) di Makodim 0713/Brebes.
“Tahun 2019 adalah tahun politik, dimana pada tanggal 17 April 2019 nanti, akan dilaksanakannya Pemilu Pileg dan Pilpres. Berkaitan dengan itu, saya ingatkan Netralitas TNI harus dan wajib dijaga dan pegang teguh segenap prajurit Korem 071/Wijayakusuma”, tegasnya.
“Apabila diketahui ada prajurit Korem 071/Wijayakusuma yang tidak Netral, saya tindak tegas sesuai aturan yang berlaku di TNI”, tegasnya.
“Ingat TNI harus Netral, bila kita tidak netral, resikonya masyarakat tidak akan percaya lagi sama kita. Kalau masyarakat sudah tidak percaya lagi sama kita, bagaimana kita bisa mengendalikan situasi wilayah yang kondusif”, ujarnya.
Dikatakan Danrem, kunjungannya ke wilayah Brebes untuk meyakinkan segenap prajurit Kodim 0713/Brebes dan Kodim 0712/Tegal dapat melaksanakan pengamanan Pemilu Pileg dan Pilpres mendatang khususnya personel yang terlibat di dalam pengamanan tersebut.
“Dalam pengamanan Pemilu Pileg dan Pilpres ini, prajurit harus tahu tugas pokok dan tanggung jawabnya masing-masing. Prajurit harus tahu tentang pengetahuan pengamanan khususnya dalam menghadapi Pemilu ini. Oleh karenanya, dalam pengamanan khususnya pengamanan Pemilu, TNI telah memberikan buku saku Netralitas TNI, sebagai pedoman pelaksanaan tugas prajurit dalam Pemilu”, terangnya.
Terkait hal tersebut, Danrem meminta agar segenap prajurit Korem 071/Wk mempelajarinya kembali dan mempedomani sesuai aturan-aturan yang ada di buku saku Netralitas TNI sebagai pedoman pelaksanaan tugas.
(Dp/fram)
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media